Article

Pada umumnya design engineer akan selalu berhubungan dengan standar literatur yang akan digunakan sebagai acuan desain/perencanaan pembuatan prosedur, design drawing, detail engineering, dsb. Literatur ini dapat berupa standar praktis, codes, recommend practice, specification, dll yg semuanya diperoleh dr badan/lembaga dalam atau luar negeri. Sedangkan artikel yang berkaitan ditampilkan berikut:

• Teori Gelombang Linear
• Fenomena VIV
• Sanur Beach
• Prosedur Pengelasan
• Analisa Geoteknik (Part 1)
• Analisa Geoteknik (Part 2)

Terlepas dari artikel di atas, codes/standar spesifikasi kadang kalanya sudah terdapat dalam desain software dan dijual untuk umum, walau kadang ada pula yg gratis. Berikut standarisasi dan sertifikasi yang erat hubungannya dengan structural, welding, vessel, marine, baja, geotekstil dan beton:

Konsultan, kontraktor, klien, pemerintah dan banyak pihak akan selalu memperhatikan standar spesifikasi apa saja yang telah disepakati bersama pada suatu proyek. Hal ini penting dilakukan sebagai bagian kelangsungan proyek. Dari yg tertulis di atas, tentu saja kami tidak paham sepenuhnya tentang semua standar di atas. Namun yang lebih diperhatikan adalah bagaimana memenuhi kebutuhan klien dengan baik. Contoh saja bila klien adalah perusahaan Eropa maka lebih diutamakan menggunakan standar internasional dunia, tapi untuk perusahaan US dapat digunakan sesuai standar region mereka, demikian pula pada proyek pemerintah tidak jauh berbeda bahkan sering dijumpai mengacu pada beberapa region. Pada suatu kasus proyek tidak jarang ditemui referensi yang menggabungkan kedua referensi standar spesifikasi, sehingga membutuhkan banyak perhatian. Dari yang ada di atas region Australia cukup konservatif diikuti Eropa dan US. Hal ini dipengaruhi kondisi alam yang mempengaruhi standar desain yang akan dibuat.

(CJP-251108)